Iklan Diskopukm Aceh
Iklan Diskopukm Aceh

PGRI Kabupaten Simeulue Serahkan Santunan Anak Yatim

PGRI Simeulue
PGRI Kabupaten Simeulue saat Serahkan Santunan Anak Yatim. (Foto: hariandaerah/IWN)

SIMEULUE – Sejumlah pengurus PGRI kabupaten Simeulue melaksanakan kegiatan santunan kepada anak yatim di dua pulau kabupaten Simeulue, yakni anak sekolah Pulau Siumat dan Pulau Teupah

Kegiatan yang dilangsungkan di salahsatu cafe di kota Sinabang, dihadiri oleh seluruh pengurus PGRI dan Kepala Dinas pendidikan kabupaten Simeulue, Rabu, 3 April 2024.

Penyerahan santunan dalam bentuk uang tunai dilaksanakan melalui perwakilan pimpinan satuan pendidikan, yakni Kepala sekolah seterusnya diberikan kepada anak yatim di Pulau Siumat dan Pulau Teupah

BACA JUGA:  Selama Satu Jam Pencarian, Nelayan Pencari Gurita Ditemukan Selamat

Ketua PGRI kabupaten Simeulue, Rasmidin, S.Pd menyampaikan program tahunan PGRI ini memfokuskan anak yatim yang berada di Pulau terluar kabupaten simeulue, pertimbangannya karena jarang tersentuh santunan mungkin disebabkan karena faktor jarak yang jauh dari ibukota kabupaten Simeulue

Alhamdulillah kita serahkan kali ini untuk anak yatim di Pulau terluar, semoga bisa dimamfaatkan untuk memenuhi kebutuhan pada bulan ramadhan, ujarnya

Sedangkan Kepala Dinas pendidikan kabupaten Simeulue, Firmanudin, S.Pd yang juga menyerahkan langsung santunan mengungkapkan rasa syukur bisa berbagi kepada anak yatim pada bulan ramadhan, semoga kegiatan ini terus berlanjut dan meningkat pada tahun berikutnya.

BACA JUGA:  Diakhir Masa Jabatan, Bupati Simeulue Kembali Lantik Pejabat di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Simeulue

Donni lahanda lanteng, S.Pd Kepala SDN SMP Satap Pulau Siumat mengungkapkan rasa terima kasih kepada PGRI kabupaten Simeulue yang sudah memberikan santunan, semoga menjadi amal ibadah, apalagi dilaksanakan pada bulan Ramadhan.

Santunan anak yatim merupakan program rutin tahunan Persatuan guru republik indonesia (PGRI) kabupaten Simeulue, wadah organisasi ribuan guru ini mewudkan kegiatan sosial setiap tahunnya, sehingga rasa berbagi bisa tetap ada diseluruh wilayah kabupaten Simeulue.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *