Iklan Diskopukm Aceh
Iklan Diskopukm Aceh

Jalan Berlubang Sebabkan Kecelakaan Maut, Polantas Lhokseumawe Bergerak Cepat

Jalan Berlubang Sebabkan Kecelakaan Maut, Polantas Lhokseumawe Bergerak Cepat WhatsApp Image 2025 01 13 at 16.04.45
Polantas Lhokseumawe bersama Masyarakat Bergerak Cepat mengevakuasi Korban Kecelakaan Maut. (Foto: hariandaerah.com/Nurmansyah).

LHOKSEUMAWE – Kecelakaan maut terjadi di Jalan Medan-Banda Aceh, tepatnya di Desa Panggoi, Kecamatan Muara Dua, Senin pagi. Insiden ini melibatkan truk bak besi oranye bernomor polisi BL-8669-GP dan sepeda motor Honda Beat hitam BL-4391-NAJ, yang mengakibatkan seorang ibu rumah tangga, Juliani (43), warga Desa Pusong Lama, meninggal dunia di tempat.

Kapolres Lhokseumawe, AKBP Henki Ismanto, S.I.K, melalui Kasat Lantas AKP M. Abdhi Hendriyatna, S.I.K, mengungkapkan bahwa pihaknya bergerak cepat setelah menerima laporan dari masyarakat.

“Kami segera tiba di lokasi untuk mengamankan tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi korban agar tidak mengganggu arus lalu lintas,” kata AKP M. Abdhi Hendriyatna, Senin (13/1/2025).

BACA JUGA:  Puluhan Rumah Terendam Banjir, Kadus Blang Makmur Kunjungi Warga

Kecelakaan bermula ketika sepeda motor yang dikendarai korban kehilangan kendali akibat masuk ke dalam lubang yang tergenang air. Hal ini membuat korban terjatuh dan terlempar ke lajur kanan, hingga akhirnya tertabrak oleh truk yang melintas. Sopir truk, Kamaruddin HSB (24), kini diamankan untuk proses penyelidikan lebih lanjut. Berdasarkan pemeriksaan awal, Kamaruddin diketahui tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM).

Langkah cepat yang diambil oleh petugas Satuan Lalu Lintas Polres Lhokseumawe mendapat apresiasi dari warga. Salah seorang saksi mata mengatakan, “Petugas datang cepat, langsung menangani situasi dengan baik. Jalan jadi lebih aman dan tidak macet,” ujarnya.

BACA JUGA:  Pencegahan Dan Penanganan Stunting, Dinkes Aceh: Pentingnya Peran Orang Tua Terhadap Gizi Buruk Anak

Kasat Lantas juga menyampaikan imbauan kepada para pengendara agar lebih berhati-hati, terutama saat berkendara di jalan yang berlubang atau licin.

“Keselamatan di jalan harus menjadi prioritas utama. Pengemudi diharapkan lebih waspada untuk menghindari kejadian serupa,” imbaunya.

Insiden ini menjadi pengingat pentingnya perawatan infrastruktur jalan demi mengurangi risiko kecelakaan. Pemerintah dan pihak terkait diharapkan segera mengambil langkah untuk memperbaiki jalan yang rusak guna mencegah jatuhnya korban lebih lanjut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *