BANDA ACEH – Kepala SMA Unggul Cut Nyak Dhien Kota Langsa, Muhammad Rizky S.Pd Gr C.ME C.Ls C.SM meraih penghargaan juara Terbaik 1 Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Transformatif Kategori Kepala Sekolah Se-Aceh.
Penghargaan tersebut diberikan oleh Kepala Balai Guru dan Tenaga Kependidikan (BGTK) Provinsi Aceh, Muhammadi S.Kom M.Si dalam Malam Anugerah Apresiasi GTK Tahun 2025 Tingkat Provinsi Aceh di Hotel The Pade, Aceh Besar pada Selasa (04/11/2025) malam.
Anugerah dan Apresiasi GTK dalam rangka Hari Guru Nasional Tahun 2025 yang bertemakan “GTK Hebat Indonesia Kuat” ini diselenggaralan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) RI.
Muhammad Rizky menyampaikan, sebelum mendapat penghargaan, dirinya harus melakukan presentasi dan wawancara sebagai peserta apresiasi GTK Tahun 2025 tingkat provinsi Aceh di Hotel Grand Permata Hati sesuai jadwal pada tanggal 2 November 2025.
“Yang presentasi dan wawancara ini hanya untuk 5 besar saja sesuai hasil penilaian juri dari BGTK Provinsi Aceh. Kemudian baru ditentukan juara 1, 2 dan 3,” ucap Muhammad Rizky kepada hariandaerah.com, Rabu (05/11/2025).
Lebih lanjut dijelaskan, karena ini program Kemendisdakmen, maka setiap juara tingkat provinsi akan bertanding di tingkat Nasional kedepannya sesuai jadwal yang ada.
Muhammad Risky yang merupakan Kepala Sekolah termuda di Aceh ini mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas dukungan dan perhatian yang telah diberikan kepada dirinya selama ini dalam berinovasi sebagai Kepala Sekolah di Kota Langsa.
Tidak lupa ia memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada BGTK Provinsi Aceh atas penghargaan yang telah didapatkan. Begitu juga kepada teman-teman Kepala Sekolah di Aceh serta para guru dan murid SMA Unggul Cut Nyak Dhien Kota Langsa.
“Terima kasih dan apresiasi saya kepada semua pihak. Semoga penghargaan ini menjadi motivasi bagi diri saya dalam mengembangan bakat untuk mendidik siswa agar lebih baik lagi kedepannya,” ungkap Muhammad Risky yang juga Ketua Alumni FKIP Universitas Samudra.
Untuk diketahui, Kemendikdasmen melalui BGTK Provinsi Aceh memberikan hadiah kepada juara terbaik berupa uang tunai, sertifikat dan piagam penghargaan.















