JAKARTA – Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mencatatkan telah ada sebanyak 323 Letter of Interest/LoI (pernyataan minat investasi). Hampir semua sektor dilirik para investor.
Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi OIKN Agung Wicaksono mengatakan investor dalam negeri mendominasi LoI yang dilayangkan ke OIKN.
“Total 323 (LoI), (investor) dalam negeri itu sekitar 60 persen, sisanya asing,” kata Agung di acara Sosialisasi Peluang Inbestasi di IKN, di Jakarta, Jumat (1/12/2023).
Agung menuturkan, hingga saat ini sudah dua kali diselenggarakan groundbreaking oleh investor swasta di IKN.
Groundbreaking pertama kali dilakukan pada September 2023, sedangkan yang kedua pada awal November 2023. Dari kedua tahap ini, nilai investasinya sekitar Rp35 triliun.
Ia mengungkapkan, pada 13-14 Desember 2023 direncanakan groundbreaking tahap ketiga di IKN yang nilai investasinya diperkirakan mencapai Rp10 triliun.
“Insyaallah setelah beliau (Presiden Joko Widodo) pulang (dari Dubai), sudah ada kepastian kita ingin groundbreaking lagi sekitar Rp10 triliun. Jadi nanti totalnya (investasi masuk dari swasta) Rp45 triliun,” ujar Agung.
Agung memaparkan, groundbreaking proyek-proyek investor lokal yang telah berjalan sejak September 2023 tetap ada keterlibatan investasi asing.
“Kalau orang bilang kok investor domestik semua? Jangan salah, sudah ada kerja sama dengan internasionalnya juga. Salah satu contohnya ialah kerja sama PT Pakuwon Jati Tbk bersama Marriott International dalam pembangunan tiga hotel mewah di IKN antara lain Westin, Four Points, dan Tribute Portfolio. Jadi sudah ada, asingnya sudah masuk. Kalau ditanya, asing mana? Asing sudah masuk tapi bareng sama domestik,” jelasnya.