JAKARTA – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) telah mengusulkan Sandiaga Uno sebagai calon wakil presiden (cawapres) yang potensial mendampingi Ganjar Pranowo dalam pemilihan presiden mendatang. Hal ini disampaikan oleh Ketua DPP PPP, Achmad Baidowi atau Awiek, sebagai respons terhadap foto bersama antara Menko Polhukam Mahfud Md. dan Ganjar Pranowo yang sempat menghebohkan.
Awiek menjelaskan bahwa meskipun foto tersebut menunjukkan pertemuan antara Ganjar dan Mahfud, hal tersebut tidak dapat secara otomatis diinterpretasikan sebagai pasangan calon presiden dan calon wakil presiden. Menurutnya, keputusan mengenai pasangan calon tersebut ada dalam wewenang partai politik.
“Namanya posting tidak serta merta dimaknai itu pasangan Pak Ganjar. Karena keputusan itu ada di partai politik,” kata Achmad Baidowi atau Awiek, saat dihubungi, Minggu (10/9/2023), seperti dikutip dari detik.com.
Awiek juga menekankan bahwa Mahfud Md. bukan satu-satunya nama yang menjadi perhatian sebagai calon wakil presiden. PPP tetap memprioritaskan Sandiaga Uno, seorang kader partai yang juga menjabat sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
“Memang Pak Mahfud salah satu nama yang masuk radar, selain Mas Sandi. Kalau PPP tetap Sandiaga Uno yang kita ajukan sesuai dengan Rapimnas,” katanya.
Sebelumnya, Ganjar Pranowo membagikan momen pertemuan santai bersama Mahfud Md. melalui akun Instagram-nya. Dalam foto tersebut, keduanya terlihat duduk bersama, mengobrol santai, dan tertawa. Ganjar mengungkapkan kebahagiaannya atas pertemuan tersebut dan mengucapkan terima kasih kepada Mahfud atas kesempatan ngopi bersama.
Situasi ini menunjukkan dinamika politik yang sedang berlangsung menjelang pemilihan presiden, di mana partai-partai politik berusaha mencari pasangan yang dianggap paling cocok untuk mewakili mereka dalam kontestasi politik yang akan datang.