KOTA LANGSA – Ketua Umum Prabu Satu Nasional (Prasatnas) Provinsi Aceh, Dr.(c) Tgk. Teuku Muhammad Nurdin SH, M.EI menegaskan bahwa Muzakir Manaf alias Mualem akan mampu membuat Aceh lebih baik lagi dalam 5 Tahun mendatang, Jum’at (29/11/2024).
Ini disampaikan pasca pasangan calon nomor 02, Mualem-Dek Fad memenangkan suara terbanyak pemilihan kepala daerah (Pilkada) Gubernur Aceh dan Wakil Gubernur Aceh pada 27 November 2024 lalu.
Dr.(c) Tgk. Teuku Muhammad Nurdin SH, M.EI yang lebih akrab disapa Tgk Popon mengucapkan selamat dan sukses atas keberhasilan abangda Muallem dan Dek Fad dalam memenangkan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh Tahun 2024.
“Kepemimpinan Mualem tidak diragukan lagi dan kita sangat yakin Panglima akan mampu membawa Aceh lebih baik lagi serta dapat menjadi Provinsi yang setara dengan daerah-daerah maju lainnya di Indonesia,” ucapnya kepada wartawan hariandaerah.com saat dijumpai di salah satu cafe di Kota Langsa.
Tgk Popon menjelaskan bahwa Prasatnas memiliki banyak program dari pusat di Jakarta, sehingga akan dapat disinkronisasikan dengan program Mualem untuk kemajuan Aceh kedepannya.
“Pengalaman Muallem dalam bidang militer sudah terbukti sejak beliau menjadi Kombatan sekaligus Panglima Aceh saat itu, ditambah beliau saat ini juga memimpin Partai Aceh yang merupakan partai terbesar di Aceh,” terangnya.
Selanjutnya ia mengatakan bahwa Mualem mampu memimpin dan mengkoordinir mayoritas mantan kombatan GAM, Akademisi, Ulama, para Cendikiawan dan segenap profesi laennya.
“Begitu juga dengan pasangan Mualem, Dek Fad, selain mantan kombatan, dirinya juga mempunyai pengalaman sebagai anggota DPR RI dan Ketua DPD Gerindra Aceh,” sebutnya.
Tgk Popon sangat yakin duet keduanya ini tentu sangat komplit dan amanah serta dapat membawa kesejahteraan bagi Rakyat Aceh dimasa akan datang.
“Saya kenal Muallem sejak 2002, pada masa awal beliau menjabat Panglima GAM pasca wafatnya Tgk Abbdullah Syafii,” katanya.
Ia kemudian menceritakan, pada saat masih SMA dulu, Mualem beberapa kali pernah menginap di rumah abang kandungnya (Alm. Teuku Cut Hasan) di Desa Bayi Alugampomg Blang Jrun Kecamatan Tanah Luas., Aceh Utara
“Saat itulah saya pertama kali melihat Mualem. Beliau, kelihatan sangat tampan (Handsome) dan berkarisma, bisa mirip artis India. Kebanyakan masyarakat Aceh kagum sama Mualem yang pernah mengeluarkan statemen “saya bangga diincar TNI,” tambahnya.
Sejak itulah masyarakat Aceh berharap bahwa Mualem mampu merdekakan Aceh secara defacto dan dejure. Namun seiring terciptanya MoU Helsinki berarti Aceh tetap komit dalam bingkai NKRI dan semoga kedamaian di Aceh tetap terjaga karena itulah yang terbaik bagi anak cucu, Bangsa dan Agama.
“Dibawah kepemimpinan Mualem dan Dek Fad, kita semua berharap marwah Aceh akan selalu dijunjung tiggi dan bermartabat sehingga masyarakat dapat sejahtera,” ungkap Popon.