Iklan Diskopukm Aceh
Iklan Diskopukm Aceh

Dilantik Jadi Bupati dan Wakil Bupati Simeulue, Monas-Nusar: Demi Allah Saya Bersumpah

Pengambilan sumpah jabatan, pelantikan dan serah terima jabatan Bupati dan Wakil Bupati Simeulue masa jabatan 2025-2030 dilaksanakan dalam Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Simeulue, di Gedung DPRK Simeulue, Sabtu (08/03/2025). Foto (ist)
Pengambilan sumpah jabatan, pelantikan dan serah terima jabatan Bupati dan Wakil Bupati Simeulue masa jabatan 2025-2030 dilaksanakan dalam Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Simeulue, di Gedung DPRK Simeulue, Sabtu (08/03/2025). Foto (ist)

SIMEULUE – “Demi Allah saya bersumpah akan memenuhi kewajiban saya sebagai bupati simeulue dan wakil bupati simeulue dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya dengan memegang teguh Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945,” demikian sumpah jabatan yang diucapkan oleh Mohammad Nasrun Mikaris, SH., MH dan Nusar Amin, S.Pd (Monas-Nusar) yang dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Simeulue oleh Gubernur Aceh, Muzakir Manaf.

Pengambilan sumpah jabatan, pelantikan dan serah terima jabatan Bupati dan Wakil Bupati Simeulue masa jabatan 2025-2030 itu dilaksanakan dalam Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Simeulue, di Gedung DPRK Simeulue, Sabtu (08/03/2025).

“Selamat kepada Bupati dan Wakil Bupati Simeulue yang baru saja dilantik mudah-mudahan amanah ini merupakan bentuk kepercayaan masyarakat yang harus dijaga dengan sebaik-baiknya, semoga menjadi pemimpin yang bijaksana dan bertanggung dalam melakukan tugas selam lima tahun ke depan” ucap Mualem sapaan akrab Muzakir Manaf.

Dalam pidato perdananya, Bupati Simeulue, Mohammad Nasrun Mikaris, mengungkapkan komitmennya akan memperkuat fungsi pelaksanaan pemerintahan secara keseluruhan di provinsi Aceh khususnya dalam tujuan bersama yaitu untuk mencerminkan semangat perjuangan aspirasi rakyat Aceh yang kuat sesuai tradisi dan budaya lokal di bawah kepemimpinan Muzakir Manaf.

BACA JUGA:  Mualem Lantik Mabicab dan Pengurus Kwarcab Pramuka Langsa

“Mulai dari hari ini keberadaan kami sebagai anggota pemerintahan di provinsi Aceh maupun sebagai pimpinan daerah akan memperkuat fungsi pelaksanaan pemerintahan secara keseluruhan,” sebut Mohammad Nasrun (Monas).

Selain itu, Monas juga bertekad untuk berperan aktif dalam menuntaskan berbagai persoalan berdasarkan asistensi positif baik dari pemerintah provinsi maupun dari pemerintah pusat.

“Insya Allah kami akan membawa visi dan misi pemerintah provinsi secara cepat dan tepat sebagai barometer bagi kami dalam menjalankan roda pemerintahan di Kabupaten Simeulue, insya Allah, Kabupaten Simeulue mendukung sepenuhnya Gubernur dan pemerintahan Aceh untuk mewujudkan Aceh bermartabat disegani oleh daerah lain,” tambahnya.

Secara khusus, lanjut Monas, pihaknya telah mengakomodir harapan warga masyarakat Simeulue dalam beberapa program visi dan misi yang akan disesuaikan dengan rencana pembangunan jangka menengah Kabupaten Simeulue ke depan dengan visi menuju Simeulue bermartabat dan sebagai pusat pertumbuhan ekonomi biru pada tahun 2030.

Mohammad Nasrun juga menguraikan misi yang di emban yakni, penegakan syariat Islam dan penguatan nilai-nilai keislaman dalam kehidupan bermasyarakat, pembangunan infrastruktur yang terintegrasi dan berkelanjutan, mitigasi risiko bencana dan penguatan pertahanan daerah, diversifikasi ekonomi melalui sektor pariwisata bahari dan ekonomi biru, peningkatan kualitas kesehatan pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia berbasis ekonomi biru, pemerataan pembangunan dan pemberdayaan ekonomi wilayah tertinggal serta peningkatan iklim investasi dan pengembangan pariwisata.

BACA JUGA:  Jaring Aspirasi Masyarakat, Anggota DPRK Simeulue Dari Partai Hanura Gelar Reses Tahap III

“Insya Allah kita beramal, Insya Allah kita bisa,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Monas-Nusar mengajak semua elemen dan seluruh unsur pasangan calon pada Pemilukada yang lalu untuk bergabung bersama, melangkah bersama, membangun Kabupaten Simeulue bersama yang lebih bermartabat.

“Setelah selesai kontestasi politik ini mari kita bersama kembali bergandengan tangan dan menyamakan langkah serta tujuan dengan tekad yang prima serta dibarengi dengan sikap perilaku attitude yang baik,” harap Monas.

Dirinya juga memohon doa dan dukungan dari seluruh pihak dan menghimbau seluruh masyarakat Kabupaten Simeulue, dari seluruh elemen untuk bersatu tanpa melihat latar belakang ras suku maupun agama.

“Saya percaya apapun latar belakang dan perbedaan pandangan politik di antara kita, kita bisa kembali menyatukan langkah demi satu tujuan, kami harap kita dapat bekerja sama,” pungkasnya. (Qmansml)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *