“Saya sangat senang dengan adanya usaha tempe ini, karena upah yang saya terima cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,” kata Ibu Tursina, salah seorang warga yang terlibat dalam usaha tersebut.
Usaha ini mempekerjakan berbagai lapisan masyarakat, termasuk ibu rumah tangga, pelajar, dan warga setempat yang membutuhkan pekerjaan sampingan. Para pelajar SMP juga mendapatkan kesempatan untuk belajar sambil membantu keluarga. “Saya lebih memilih bekerja daripada bermain game, dan hasil kerja ini saya gunakan untuk uang jajan,” ujar Fajar, seorang pelajar SMP yang ikut membantu.
Pemilik usaha, Buk Angatija, mengaku bersyukur atas perkembangan usahanya. “Alhamdulillah, saya sangat senang karena usaha tempe ini tidak hanya membantu perekonomian keluarga saya, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar,” ungkapnya pada Rabu (28/11/2024).
Keberhasilan usaha tempe ini membuktikan bahwa UKM dapat menjadi solusi efektif dalam meningkatkan perekonomian lokal. Dengan terus berkembangnya usaha ini, diharapkan lebih banyak peluang kerja tercipta, serta manfaat yang lebih besar dirasakan oleh masyarakat sekitar.